TAKALAR, KILOMETER40.COM– Sebanyak 23 Negara yang tergabung dalam organisasi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) mengikuti Konvensyen DMDI ke-21 di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (23/2023).
Deputi Prime Mineste Fir Vice Chairman Of Council For Depertime Barvor Tippadai Hun Mamet, Sundech Moha Borvor Sun Chantol, membuka secara resmi Konvensyen DMDI ke 21 di Phnom Penh Kamboja yang disaksikan Presiden DMDI TYT TUN Seri Setia (Dr) H Mohd Ali bin Mohd Rustam, Yang Dipertua Negeri Melaka berlangsung hikmat.
Ketua DMDI Indonesia Datuk H Said Aldi Al Idrus menjadi pimpinan rombongan dari Indonesia.
Hasid Hasan Palogai yang merupakan aktifis dunia Islam di Sulsel, juga menjadi salah satu warga Indonesia yang menerima anugrah bergengsi ini.
“Alhamdullah, saya dipercaya oleh Presiden DMDI menerima anugrah Hang Tuah DMDI. Atas pengabdian kita dalam mengembangkan syiar Islam di wilayah Nusantara.”kata Hasid yang merupakan Ketua Badan Kordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sulsel.
Ia tak lupa memgucapkan terima kasih kepada Ketua Umum DMDI Indonesia Datuk Said Aldi Al Idrus. Karena Hasid menilai ini tidak terlepas dari perannya yang melakukan pembinaan DMDI di seluruh rumpun melayu di Indonesia.
“Saya mengapresiasi komitmen beliau dalam mempertahankan tradisi dunia melayu di Nusantara. Anugrah ini juga saya persembahkan kepada seluruh aktifis dunia Islam yang komit dalam menjaga dan merawat persatuan bangsa melayu.”pungkas Hasid.
Selain Hasid dari Indonesia, ada beberapa tokoh yang dianugerahi penghargaan DMDI ini. Diantaranya Bupati Bengkalis Kasmarni, Ketua DMDI Indonesia Datuk H Said Aldi Al Idrus dan Datuk Timo Kipda, Ketua DMDI Kota Dumai.(*)
Leave a Reply