Dirut RSUD H Padjonga Dg Ngalle Minta Ahmad Jais Berhenti Sebar Hoax

TAKALAR, KILOMETER40.COM– Lagi-lagi oknum Anggota DPRD Takalar Ahmad Jais membuat statement mengejutkan di ruang publik. Legislator PKS tersebut menilai adanya Bakal Calon Kades menggunakan rekomendasi kesehatan abal-abal yang dikeluarkan pihak RSU Padjonga Dg Ngalle.

Menanggapinya, Direktur RS Haji Padjonga Daeng Ngalle, dr Asriadi Ali menyayangkan pernyataan tersebut.

“Kami heran liat oknum anggota dprd ini hobbinya sebar hoax, pernyataan tersebut karena sudah mengarah ke pembohongan publik. Apalagi jika dilontarkan oleh pejabat publik. Informasi ini bisa menjadi liar dan semakin membuat runyam keadaan.”kata dr Asriadi, Senin 14 November 2022.

Alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali itu menjelaskan bahwa pihak RSHPDN bertindak profesional dalam melayani seluruh bakal calon kades. Ia tegaskan bahwa pihaknya bertanda tangan setelah diperiksa oleh Tim Dokter. dr Adi minta Jais jangan sembarang menuduh profesi dokter.

“Semua mendapatkan perlakuan yang sama. Jika ada yang dikatakan tidak ikut pemeriksaan kesehatan, kami sampaikan, bahwa prosesnya tidak sekaligus. Jadi tidak semua peserta bertemu sekaligus di proses itu. Siapa yang datang, itu yang dilayani.”tambahnya.

Ia menambahkan bahwa semua yang ikut pemeriksaan kesehatan untuk ikut pada Pilkades Serentak, seluruhnya memiliki rekam medik dikantornya.

“Jadi rekomendasi yang dimaksud itu adalah tahap akhir. Banyak tahapan sebelumnya yang harus dilewati. Jika ada yang selesai lebih cepat, yang pasti mereka diperiksa, semua ada record-nya.”pungkasnya.

Dia juga berharap kepada semua pihak untuk tidak menggiring pihak RSHPDN pada dinamika politik, rumah sakit Padjongan kata dr Ali, bekerja profesional.(*)

Leave a Reply