TAKALAR, KILOMETER40.COM– Pesantren Tahfidz ini didirikan pada tahun 2018. Namanya Pondok Pesantren Tahfizhul Quran (PPTQ) Al Imam Al Jazary Takalar. Pesantren Hafiz yang berlokasi di Kelurahan Mangadu, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar didirikan oleh Hafiz Internasional kelahiran Takalar, Al Hafiz H Humaedi Hatta SQ.

Hafidz yang memiliki hafalan bersanad sampai ke Rasulullah SAW itu memutuskan untuk pulang kampung ke Takalar dan membina santri calon hafidz.

Tak butuh waktu lama, PPTQ Al Imam Al Jazary Takalar membuktikan efektifitas metode hafalan Ustadz Humaedi. Santri Imam Al Jazary telah meraih juara pada berbagai lomba hingga level internasional.

Terbaru, di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXII tingkat provinsi Sulsel yang digelar di kabupaten Bone, kembali para santri PPTQ Imam Al Jazary unjuk gigi.

Tidak main-main, 7 medali dari berbagai cabang lomba hafidz direbut oleh santri binaan PPTQ. 6 orang mewakili kabupaten Takalar dan 1 orang mewakili kabupaten Pangkep.

Pimpinan Pondok Imam Al Jazary Takalar, Al Hafidz Muhammad Humaedi Hatta menerangkan capaian ini tak lepas dari kesungguhan dan upaya para santri.

“Apa yang telah diraih para santri adalah hasil dari usaha mereka sendiri. Kami hanya membantu dengan doa. Termasuk doa dari para pembimbing yang merupakan juara MTQ Nasional dan Internasional. “kata Humaedi kepada kilometer40.com, Jumat 1 Juli 2022.

Alumni Ponpes Tarbiyah Islamiyah itu menambahkan bahwa para santri telah digembleng beberapa bulan sebelum MTQ di Bone berlangsung.

“Persiapan telah dilakukan dari beberapa bulan sebelum MTQ. Jadi santri kami ada juga dari luar Takalar yang telah lama mondok di Pondok Al Jazary Takalar.”pungkas Humaedi Hatta.(*)