KILOMETER40.COM- Arab Saudi mengumumkan pelaksanaan puasa Ramadan dimulai pada Jumat (24/4/2020) waktu setempat. Pemimpin Tertinggi Kerajaan Arab Saudi Raja Salman mengaku bersedih karena umat muslim tak bisa berdoa bersama di masjid selama Ramadan di masa pandemi virus corona (Covid-19).
“Saya sedih karena bulan suci Ramadan datang dalam situasi saat ini ketika kita tak bisa menjalankan ibadah dan tarawih di masjid demi melindungi kehidupan dan kesehatan warga sebagai bagian dari perang melawan virus corona,” kata Raja Salman, seperti dilansir AFP.
Meski demikian, Raja Salman akhirnya mengizinkan pelaksanaan shalat tarawih di dua masjid suci umat islam yakni Masjidil Haram dan Masjid Nabawi di tengah langkah-langkah pencegahan karena penyebaran virus corona, Rabu (22/4/2020).
Namun pelaksanaan shalat tarawih di masjid suci MeKkah dan Madinah itu dilakukan tanpa kehadiran publik.
Hal itu sebagaimana diberitakan Reuters, Rabu (22/4/2020).
Sementara itu, diikutip dari Gulf News, Rabu (22/4/2020), pelaksanaan tarawih secara terbatas di dua masjid tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan terkait penyebaran virus corona.
Alih-alih 20 rekaat, shalat tarawih tersebut akan dipersingkat menjadi 10 rekaat.
Shalat tarawih dilakukan oleh para Syekh dan staf dari 2 masjid tersebut.
Selain itu pelaksanaan iktikaf atau (berdiam diri) di masjid pun ditiadakan.(*)
Leave a Reply